Ayah... Aku Rindu

04/04/2009 14:46

Ayah….sudah lama tak kuucap kata itu dari lisan ku yang penuh alpha ini. Dan ingin sekali aku berlari kini mengejarmu, tapi kemana arah bayanganmu kini. Jauh sudah ku tak lagi dapat melihatmu, sudah lama ku tak lagi melihat bayang-bayang dirimu yang bijaksana.

 

Ayah….

Lalu bagaimana lagi harus kutemui dirimu, lalu bagaimana aku mendapatkan semua nasehatmu yang bijak dan penuh kasih. Harus dengan apa pelipur lara ku kini, harus dengan apa ku topang hidupku nanti.

 

Ayah…..

Dahulu kau ajarkan aku untuk menjadi yang terbaik, dahulu pernah kau nasehati aku untuk menjadi seorang perempuan yang kuat dan tidak cengeng. Dahulu di setiap waktu kau selalu menjadi pegangan arah langkahku. Dengan penuh kasih dan sayang kau peluk aku untuk senantiasa menjadi seorang yang kuat dan sabar.

 

Ayah….

Kau yang selalu membuatku untuk senantiasa berubah dan mengubah batasan cara pandang kita menjadi lebih baik dari dirimu, kau yang senantiasa memberi ku semangat dalam hidup ini, kau juga yang menjadi cermin ku untuk berubah kini.

 

 

 

Ayah…

Sungguh banyak yang ingin ku katakan kini padamu, sungguh banyak yang telah berubah kini dalam hidup ku, sungguh ingin ku bercerita pada mu kini, sungguh ingin kutumpahkan air mata ku dalam peluk rindu pada mu.

 

Ayah…

Apa yang dahulu kau harapkan dari ku, apa yang dulu pernah kau titipkan pada ku, apa yang menjadi nasehatmu dulu, kini sudah sebagian besarnya aku mampu berubah untuk mu.

 

Ayah…

Jika kau dapat melihat aku dari sana, maka berikanlah sebuah senyuman bijaksanamu untuk ku. Aku selalu mengingatmu dalam tiap relung hati ini. Karena hanya dengan mengingatmu maka aku dapat semangat dan berdiri tegar lagi melewati tebing-tebing terjal kehidupan ini…..

 

Ayahhh….

Aku Rindu……

 

Malaikat Langit, titipkan salam cinta penuh kasih sayang ku pada Ayahku…

Jaga dan lapangkan tempatnya saat ini, beri cayaha yang terang dalam tidur panjangnya kini…..

Dan izinkan Ya Rabbi.. aku ingin bertemu dengan Ayahku di surga nanti…..

—————

Back